-->

Cawabub Ramlan: Ekonomi Kerakyatan Digalakkan, Kadis Harus Tinggal Menetap di Pakpak Bharat

Editor: Admin author photo


pakpakbangkit.com -
Calon wakil bupati Pakpak Bharat Ramlan Boangmanalu membuat janji menohok pada saat kampanye. Janji tersebut sepertinya kurang enak didengar oleh para kepala dinas yang selama ini tidak pernah tinggal dan menetap di Pakpak Bharat.

Tak hanya itu, pejabat yang selama ini sering bepergian ke luar kota dinilai tidak senang dengan program Ramlan Boangmanalu.

Dalam janji politiknya, secara gamblang Ramlan Boanmanalu mengatakan akan membuat larangan keras bagi kepala dinas atau pejabat Pakpak Bharat harus tinggal di Pakpak Bharat. Tak hanya itu, kepala dinas tidak diperkenankan 'keluyuran di akhir' pekan terkecuali ada urusan mendadak atau keperluan dinas.

"Saya sudah tekadkan, kalau saya terpilih, saya tidak perkenankan kepala dinas tinggal di luar Pakpak Bharat, kepala dinas harus tinggal di Pakpak Bharat," kata Ramlan Boangmanalu saat menggelar kampanye kedua di Salak, Sabtu (31/10/2020).

Ramlan menegaskan, selama ini kata dia, informasi didengar dari masyarakat kalau sudah akhir pekan banyak ASN atau kepala dinas bepergian ke luar kota. Padahal kata dia, tidak diketahui pasti tujuannya. "Saya dengar seperti itu. Ke depan harus diterapkan dan diperketat," ungkapnya.

Kebijakan tersebut dilakukan untuk menghidupkan ekonomi kerakyatan. "Tujuannya sebenarnya untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan. Kalau misalnya pejabat tinggal di sini dan berakhir pekan di sini, otomatis uang akan tinggal di sini. Jualan masyarakat di sini pasti laku," ungkapnya.

Untuk mendukung upaya tersebut, Sonni Ramlan akan berkoordinasi dengan dewan untuk membuat peraturan daerah (Perda). "Bila penting koordinasi dengan dewan agar pejabat tidak semena-mena lagi. Ke depan ada aturan yang mengikat, dan wajib bagi kepala dinas tinggal di Pakpak Bharat" ungkapnya.

Soal rencana tersebut, didukung anggota DPRD Pakpak Bharat Selloh Cibro. Secara tegas, Selloh Cibro akan membuat perda agar kepala dinas harus tinggal di Pakpak Bharat. Sebab selama ini, kalau sudah akhir pekan para pejabat Pakpak Bharat sudah bepergian.

Apalagi kata dia, selama ini banyak kepada dinas Pakpak Bharat meski sudah 7 tahun jadi kepala dinas tidak pernah menetap dan tinggal di Pakpak Bharat.

"Selama ini banyak sekali demikian pejabat Pakpak Bharat, meski bertahun-tahun tinggal di Pakpak Bharat dia tidak pernah menetap di Pakpak Bharat, ia hanya kos," ucapnya.

Selloh menegaskan tidak ada lagi demikian. "Tidak ada lagi demikian. Apa kita mau terus-terusan Pakpak Bharat jadi kota mati kalau sudah akhir pekan," tukasnya. (lom)




Share:
Komentar

Berita Terkini